Apa itu broadband? Jika diberikan
pertanyaan tersebut, apa jawaban kamu? Mungkin kata “broadband” termasuk yang
tidak asing bagi kamu. Apalagi biasanya broadband memiliki hubungan jaringan
internet yang iklannya sudah sangat banyak di berbagai media. Penasaran dengan
arti dari broadband dan jenis-jenisnya? Simak rangkuman selengkapnya dari GIG
by Indosat Ooredoo hanya untuk kamu.
https://blog.dnetprovider.id/wp-content/uploads/2018/08/Cari-Tahu-Perbedaan-Internet-Broadband-Dedicated.jpg
Apa itu Broadband?
Secara garis besar, broadband adalah jangkauan frekuensi yang luas dan digunakan untuk mengirim serta menerima data. Sebelum ada broadband, proses akses internet menggunakan dial-up yang terkenal lambat karena hanya memakai saluran telepon. Dengan begitu, maka semakin sulit dan lama untuk mengakses internet. Kondisi inilah yang akhirnya membuat internet menggunakan teknologi broadband agar semakin cepat dalam membuka berbagai macam website.
Di dalam broadband ada yang namanya bandwidth internet. Bandwidth sendiri memiliki arti kecepatan transfer data dan koneksi data menggunakan satuan byte per detik. Koneksi internet broadband memang memiliki kecepatan transfer yang jauh lebih tinggi, tergantung dari akses internet yang diberikan oleh provider.
Jenis-jenis Internet Broadband
Terdapat cukup banyak jenis-jenis dari koneksi internet broadband. Apa saja jenis-jenis koneksi yang tersedia pada saat ini?
1. Internet Broadband ADSL dan SDSL
Internet broadband ADSL adalah koneksi yang saat ini paling umum digunakan untuk keperluan rumahan dan komersial. Jaringan ini bekerja dengan kecepatan 512 kbps ke atas tanpa perlu mengganggu saluran telepon. Kecepatan download jaringan ini lebih besar daripada upload.
Untuk internet broadband SDSL, sebenarnya mirip dengan ADSL tapi memiliki perbedaan dari sisi kecepatan upload. Kecepatan upload dan download jaringan SDSL jauh lebih identik. Inilah yang menyebabkan biaya internet broadband SDSL lebih tinggi.
2. Internet Broadband Wireless
Internet broadband wireless juga semakin banyak digunakan pada saat ini. Bahkan yang paling banyak digunakan karena dapat menyambungkan internet tanpa menggunakan kabel kepada berbagai perangkat, seperti laptop, smartphone, tablet, dan lainnya tanpa kabel. Kecepatan internet ini pun terhitung tinggi.
3. Internet Broadband Kabel
Internet menggunakan kabel dapat melalui sambungan TV kabel yang koneksinya menjadi satu kesatuan. Kecepatan di dalam internet broadband ini dimulai dari 2 Mbps hingga 8 Mbps. Jaringan ini cukup banyak digunakan di daerah perumahan karena langsung memberikan fitur internet dan TV kabel secara bersamaan.
4. Internet Broadband Satelit
Jenis internet broadband yang terakhir memiliki bentuk satelit. Jenis ini tidak terbatas terhadap masalah geografis karena satelit geostasioner mampu menyediakan akses internet untuk wilayah lebih luas. Namun untuk menggunakannya, maka dibutuhkan parabola dan perangkat pendukung lainnya agar dapat menerima sinyal.
Kecepatan yang ditawarkan internet broadband satelit adalah 2 Mbps untuk download dan 1 Mbps untuk upload. Dari kecepatan yang diberikan memang terhitung jauh lebih sedikit dibandingkan jenis koneksi broadband lainnya. Permasalahannya ada di koneksi satelit yang dapat terganggu masalah cuaca. Namun untuk wilayah pelosok yang belum memiliki teknologi internet lebih mapan, internet broadband satelit adalah pilihan paling tepat.
Sumber : https://gig.id/stories/tech/apa-itu-broadband
